Temen gw yang cowok pernah nanya, Kenapa sih Cewek tuh selalu bilang: "Iiiih Lucu Banget... Yang itu Juga Lucu, Apalagi yang ini, Lucu Bangett..." Ga ada kata selain 'Lucu' kah?
Cowok itu Lucu Ya?
Buku itu lucu banget!
Kucingnya lucu banget!
Woow, bentuk kuenya lucu banget!...
Bla bla bla Lucu, Apa apa lucu.
Yakakaka,,, merasa?
Sama...!!! Dan gw juga ga inget waktu itu ngasih jawaban apa. Pokonya Lucu, titik, hehe.Waaiittt... kenapa gw tertarik menuliskan ini? Karena gw baru baca buku yg menurut gw juga lucu(hahaha, silahkan dihitung ada berapa kata lucu dalam postingan ini). Ini kutipannya:
Cowok itu Lucu Ya?
Buku itu lucu banget!
Kucingnya lucu banget!
Woow, bentuk kuenya lucu banget!...
Bla bla bla Lucu, Apa apa lucu.
Yakakaka,,, merasa?
Sama...!!! Dan gw juga ga inget waktu itu ngasih jawaban apa. Pokonya Lucu, titik, hehe.Waaiittt... kenapa gw tertarik menuliskan ini? Karena gw baru baca buku yg menurut gw juga lucu(hahaha, silahkan dihitung ada berapa kata lucu dalam postingan ini). Ini kutipannya:
Jika anak-anak hampir kehilangan rasa takjub mereka pada kejadian, maka mereka mungkin akan mengatakan hal-hal berikut:
Ibu bilang saat di kebun binantang, "Lihat kera kecil itu lucu, lihat burung kecil itu lucu, lihat betapa lucunya jerapah itu, dan bebek itu lucu juga:
Ibu, apakah tidak ada kata lain selain lucu?
Ya, ada kata lain seperti jenaka, bagus, imut, tapi semua artinya sama aja kan?
Aku bosan semua manis dan cantik.
Yang berikutnya tentu akan lucu juga, aku jadi...
Aku akan mengingat betapa binatang-binantang itu sangat berbeda jika tidak mengatakan mereka semua lucu. Aku akan mengingat binatang-binantang itu berbeda. Jika kita punya perbendaharaan kata yang banyak. Kita bisa mengatakan "Ada monyet yang memiliki jambul di kepala, ada burung kecil berekor panjang, atau kalimat-kalimat lain.
Mengapa tidak kau tanyakan kenapa aku suka yang itu dan kenapa aku ingin memelihara yang itu? Bagaimana rasanya memegang burung kecil itu? Apa yang aku bayangkan jika melihat beruang sedang berenang?
Aku tidak berpikir apa aku menambah perbendaharaan kata-kataku minggu ini.
Aku bahkan tidak dapat mengingat dengan baik apa yang telah aku lihat.
Aku bahkan tidak menulis kata "menakjubkan" atau "ajaib" dalam diary.
Aku sangat marah padamu. Kamu merampas itu semua.
Apakah dalam doamu juga kau kayakan bahwa Alloh itu lucu. Islam itu manis, titik!
Lalu apa?!
Aku bosan meskipun mungkin kau mengatakan yang sebenarnya.
Aaaawwww... Merasa tersindir? Malu? Lucu ya kutipannya? hehehe. Mungkin, bagi sebagian besar perempuan, kata lucu ini mengalami perluasan makna didandingkan dulu (lupa istilah bahasa indonesianya apa...). Terus terang, sebelumnya gw tidak pernah berpikir bahwa sebenarnya 'Lucu' yang sering gw ucapkan ternyata bagai sebuah cacat kosa kata. Dan gw ga inget sejak kapan gw sering mengucapkan kata lucu untuk mendeskripsikan apapun yang gw lihat. Pada saat apa gw berkata 'lucu'? Saat kehabisan kata-kata untuk mendeskripsikan sesuatu? Saat tidak bisa menjelaskan satu keindahan dengan kata-kata? Wow, artinya 'lucu' sebagai senjata pamungkas yang gw keluarkan ketika amunisi kata lain hilang di otak gw? "Pokonya Lucu deh!"... Barulah gw tersadar bahwa 'lucu' adalah sebuah kecacatan dalam kosa kata gw. Gw ga pernah berpikir sejauh si anak kecil dalam kutipan buku itu. Bahwa dengan mendeskripsikan sesuatu dengan kosa kata yang beragam, akan membantu dalam mengingat hal tersebut secara lebih rinci. Bahwa kita sangat TIDAK KREATIF dengan men-generalisasi semua keindahan dengan kata 'lucu'. Oh No!! bahkan gw TIDAK PROTES ketika orang lainpun mungkin mendeskripsikan diri gw hanya dengan kata 'lucu'...
Lu tau Sofia ga? kaya gimana sih anaknya?
Hm... yang 'lucu' itu lho...
Weeeiiittss, sebelum membaca kutipan tadi, gw akan seneng bukan kepalang kalo deskripsi diri gw seperti tadi. Tapi, buat yang udah baca postingan ini, please... describe diri gw yang lebih rinci, gw ga pengen hanya diingat, dan direpresentasikan dengan kata 'lucu' yang sepertinya sama dengan lucunya monyet. Hehehe, ini sekedar postingan untuk mengajak 'yg lagi nyasar ke blog ini' untuk lebih beragam menggunakan kosa kata. Hallooo... kata kata menakjubkan itu banyak sekali!!! Bukan hanya 'lucu'. Tidak ingin kan suatu hari anak kita seperti yang ada di kutipan buku tadi? Atau lebih parahnya, dia bahkan tidak sadar bahwa dirinya telah 'disempitkan' oleh kata2 karena kita sendiri pun tidak menyadari hal itu. Mari lebih peduli, mari lebih kreatif!!!
Sumber kutipan: Subhanallah Wonderful Islam karya Soumy Ana Cicero Publishing Maret 2010
(Udah dihitung ada berapa kata lucu di postingan ini? hehehe...silahkan kasih comment)
great,, menyindir sekali..
baru menyadari betapa aq juga ternyata sangat sering menggeneralisir semuanya jadi lucu. sepertinya kata "lucu" itu bisa menggambarkan semuanya, padahal kalo dipikir2 lagi,, apanya? bagian mananya yang bikin dya terlihat seperti itu? sebenernya kata itu ga menjelaskan apa2, ga mendeskripsikan apa2..
berarti diri qta sendiri donk ya yang mempersempit pandangan qta? waaaww.. ga kreatif banget donk aq..
:(
oke, aq usahain buat lebih kreatif lagi dalam berkosakata! ^_^
great blog, sof..
dan soal brapa kata lucunya, males banget ngitungnyaaaa.. :D
sumpah kak bagus beud kata" na..
mnurut aku seh betul beud yg kk bilang.. gag semua orang puas hanya dengan kata lucu..
clo aja perbendaharaan kata kita mau diperkaya gag bakalan menggunakan kata "lucu"
semoga aja perbendaharaan aku bisa lebih banyak age supaya bisa nulis bagus kaya kak sofia.. :)
@echa gw juga gt... dikit2 'lucu', stelah ngeposting ini agak mikir2 kl mau milih kata, hehe :D
@bihan hehe, perempuan sneng bgt kynya sama kata 'lucu'...
makasih udah komen ya, makin sayang kalian @allchatboxrise :')
sebelumya saia mau bilang kalo tulisan ini.....lucu!! hahaha,tapi bukan karna sekedar "asal" ngasih komen seperti yang ditulis diatas.karena -seingat saya- saya jarang menggunakan kata itu.saya akan memakai kata "lucu" kalo objeknya benar2 membuat saya tertawa.dan tulisan anda ini mba'e,telah membuat saya terkekeh :D sekaligus kagum dengan pemilihan kata yang enak dibaca,penuh makna,dan kadang membuat orang berpikir karna bahasanya agak sulit dicerna...hihihi,tapi itulah bentuk tulisan yang saya suka.keep writting ya mba'e...semoga oneday bisa jadi penulis handal :)
@eliz mbakyu!!!, jadi penulis handal?? amiiinnn banget, semoga doanya terkabul :D