Buat gw, banyak hal yang bisa dipelajari dari programming. Profesi ini memang menuntut ketelitian dan kesabaran. Banyak temen2 programmer yang justru beralih menjadi analyst atau project manager yang dianggap lebih tinggi derajatnya dari sekedar mengurusi begin end. Tapi buat gw, sangatlah menyenangkan ketika berhasil menemukan penyelesaian dari permasalahan logika sebuah program. Beberapa prinsip dalam dunia IT sebetulnya sangat relevan digunakan dalam kehidupan kita. Salah satunya adalah prinsip trial dan error.
Minggu ini gw melakukan trial error tingkat parah. Gw sebut sebagai blind trial error. Bener2 buta, tanpa pencerahan. Ga ada cara lain selain mencoba, melakukan kesalahan, memperbaiki dan mencoba lagi, terus berulang. Case yang gw hadapi adalah print report part tag yang menggunakan barcode. Sebelumnya report tersebut dibuat dalam bentuk pdf, tapi karena barcodenya ga kebaca saat discan, report tersebut harus diubah ke format character mode. Yang artinya, setiap karakter dalam report tersebut, harus gw setting koordinat x y serta ukurannya dengan script yang hanya berlaku di printer itu saja. Beda printer? beda script! No actual preview! just print. Kesalahan penempatan satu karakter saja bisa mengakibatkan layout kacau balau. Lebih menyiksa lagi karena posisi printer tersebut jauh ga ketulungan: Beda gedung!. Jadilah gw pindahan lapak dari Office lt.2 ke gedung depan deket resepsionis. Hasil testnya? Berapa rim? hehehehe, lumayan lah buat dikiloin.
Setelah berhasil menyelesaikan task itu, gw terkaget sendiri dengan proses yang baru saja gw lewati. Print, error, perbaiki script, print lagi, error lagi, perbaiki lagi. Menghadapi eror terus menerus bukan hal yang menyenangkan. Terkadang, untuk satu perbaikan kecil saja, memerlukan effort yang sangat banyak jika diterjemahkan kedalam script program. Tak jarang user memandang perubahan itu sepele, namanya juga user, yang ia ketahui hanyalah menekan tombol print, padahal perintah yang ada di dalam tombol tersebut bisa ribuan baris. Kuncinya? just try and try! Begitupun dalam hidup. Demi sebuah perbaikan, kita harus selalu mencoba dan mencoba, mengulangnya terus menerus. Sudah pasti hal tersebut tidaklah mudah. Orang lain memandang sepele? Berarti ia adalah orang yang tidak memahami arti sebuah proses. Saat mengoreksi script yang salah, seringkali script yang sudah benar malah terhapus. Tidak jarang pula error yang sama dengan penyebab yang sama terus menerus terjadi. Begitupun hidup. Saat kita ingin meraih sesuatu, berusahalah sebaik mungkin, terjatuh, bangkit, terjatuh lagi,bangkit lagi. Jatuh di lubang yang sama, bukanlah hal yang mustahil. Jika kita belum menemukan hikmah dari satu kegagalan, maka Tuhan akan memberikan lubang yang itu-itu lagi untuk kita taklukan. Ubah logic programnya! cobalah segala macam cara untuk menyelesaikan task yang diberikan. Banyak kesalahan menuntut banyak kreatifitas. Copy paste? sah-sah saja, tapi, akibatnya, kreatifitas tidak akan berkembang.
Ketika error terjadi, temukanlah error messagenya, dan carilah solusinya. Tidak jarang, seorang programmer berkutat dalam satu kesalahan bahkan setelah membaca error message karena tidak memahami apa yang disampaikan message tersebut. Ini yang menyiksa. Error ditemukan, tapi solusi masih diawang-awang. Gw selalu tertantang untuk menyelesaikan clueless error seperti itu. Learning by doing lebih menyenangkan daripada learning by asking. Tapi, cara tercepatnya, adalah googling! meskipun sifatnya untung-untungan. Gw pribadi lebih memilih untuk bertanya langsung pada yang lebih berpengalaman, selain karena lebih enak untuk diskusi, derita gw di suzuki adalah ga dapet akses internet! hehehe. Tapi menemukan solusi dari permasalahan hidup tidaklah semudah menekan search di google. Hikmah dan pelajaran ibarat error message, harus ditemukan terlebih dahulu sebelum kita benar-benar memahami skenario apa yang sedang kita jalani. Berani gagal adalah sebuah hal yang sia-sia jika kita tidak belajar dari kesalahan yang kita buat. Lakukan kesalahan sebanyak mungkin, dan temukan hikmah dibalik kesalahan tersebut. Banyak bertanya pada orang2 yang lebih berpengalaman dalam permasalahan yang sama. Belajar dari setiap kesalahan. Jika hikmah belum terpahami? jangan salahkan Tuhan mengapa ia memberikan cobaan terus menerus pada kita.
Dan yang terpenting dalam trial error adalah mengetahui apa yang diinginkan. Print berulang-ulang, koreksi berkali-kali adalah pekerjaan yang sia-sia jika layout yang diinginkan tidak jelas. Ketika hasil yang diinginkan tidak jelas, bisa dipastikan prosesnya akan lebih ga jelas. Dan ada satu hal lagi yang ga kalah penting dan bisa memotivasi gw, tujuan yang lebih besar, memberikan manfaat yang lebih besar. Setelah hampir lima tahun nyemplung di dunia programing, kebanggan terbesar adalah ketika melihat hasil dari kerja keras kita bermanfaat bagi user. Lelah dalam proses trial error, terbayar sudah ketika mengingat part tag yang gw buat sangat berpengaruh dalam proses produksi sebuah mobil atau motor. Setiap melihat konsumen akhir memakai produk suzuki, terdapat kebanggaan tersendiri, karena disana ada karya hasil keringat gw. Begitupun dengan hidup. Trial error adalah sebuah kesiasiaan besar ketika kita tidak punya tujuan. Bermimpilah, dan ketahuilah dengan pasti mengapa kita menginginkan mimpi itu, value apa yang kita pertahankan dari mimpi itu. Jangan mengejar target tanpa mengetahui big purpose target tersebut. Buat gw, bermimpi tanpa mengetahui value dari mimpi itu ga lebih dari seorang anak TK yang menginginkan iPhone. Bermimpi kuliah sampai luar negeri, tidak membuat gw merasa keren ketika gw ga ngerti apa tujuan akhir yang lebih mulia dari ilmu yang didapat di kuliah itu. Temukan tujuan mulia dari cita-cita kita, maka kita akan memiliki motivasi lebih untuk mewujudkannya. Sesuatu yang ketika kita harus mati saat menjalaninya, maka kita akan mati dengan penuh kebanggan. Ketahui dengan pasti apa yang kita inginkan, dan mengapa kita menginginkan hal tersebut. Gagal? coba lagi! cari cara lain untuk mewujudkan tujuan itu. Same purpose, different activity. Same purpose different occupation.
Tidak mau mencoba? Masih takut untuk gagal? Jangan ragu untuk menggunakan prinsip trial error. Know your purpose, Try everything to reach it, find the error message, think for solution, and get your own success. Selamat mencoba!!
Salah satu oleh-oleh proses trial error yang pernah terekam photoscape *emang bisa?* #stress |
Wah hebat sekali analisisnya phi, seolah ini cambukan dahsyat buat cha hehe...thanks
Ada yang bilang misi cha "Learning by Asking" salah, padahal googling juga asking kan? hehe...trus ada yang berpendapat lagi bahwa jika kita punya masalah dan belum juga menemukan solusi jangan jadikan beban, simpan di prioritas akhir dalam otak kita :)
hmmm, so inspire, so deply analyse, ternyata adiq2qu hebat jg yach kalian... hehehe
Alhamdulillah kak, kakaknya hebat juga ga yach? huehue *piss
hahay!! kakak gw muji2 gw!! *jingkrak jingkrak*
hahahaha *tanda tanda orang stress*
makasih udah komen kakak!! :))
Jadi kangen dirimu d cucuki... Jempol bwat tulisannya